REPUBLIKA.CO.ID, Menari tidak hanya menjadi kegiatan yang menyenangkan untuk dilakukan bersama teman dan pasangan. Lebih dari itu, menari ternyata dapat meningkatkan fungsi otak menjadi lebih baik. Berikut ini ialah lima hal positif yang terjadi akibat menari dilansir Lifehack.
Meningkatkan neuroplastisitas
Penelitian yang dilakukan oleh Albert Einstein College of Medicine di New York menunjukkan bahwa menari secara rutin dapat menurunkan risiko demensia hingga 76 persen. Capaian ini merupakan yang tertinggi jika dibandingkan dengan mengerjakan TTS atau membaca dalam menurunkan risiko demensia.
Ahli Syaraf Robert Katzman mengatakan kegiatan menari secara rutin dapat membuat seseorang memiliki cadangan kognitif yang lebih baik. Selain itu, kegiatan menari rutin juga dapat meningkatkan kompleksitas sinapsis neuron. Meningkatnya fungsi syaraf akibat menari ini yang kemudian menurunkan risiko demensia pada seseorang yang gemar menari dengan rutin.
Lebih cerdas
Intelegensi merupakan suatu kemampuan yang digunakan ketika seseorang tidak mengetahui apa yang harus dilakukan. Salah satu hal utama dalam intelegensi ialah kemampuan untuk membuat keputusan. Untuk mengasah ketajaman mental ini, seseorang perlu terlibat dalam kegiatan yang mendorong berpikir cepat. Menari merupakan salah satu aktivitas serba cepat yang menuntut seseorang untuk membuat keputusan dengan cepat.
Meningkatkan memori otot
Penari dapat dengan mudah melakukan gerakan rumit jika mereka melakukan proses marking atau menari dengan gerakan lambat dan menandai tiap gerakan dengan isyarat. Kemampuan memvisualisasikan gerakan dan marking ini dapat meningkatkan memori otot dengan baik pula. Cara penari dalam melakukan visualisasi gerakan dan marking melalui menari dapat digunakan pula dalam berbagai kondisi lain.
Menghambat penuaan dan meningkatkan daya ingat
Katzman mengungkapkan bahwa semakin kompleks sinapsis neuron seseorang, maka semakin baik. Oleh karena itu, Katzman meyakini bahwa seseorang perlu melakukan apa pun untuk dapat menciptakan jalur-jalur baru syaraf. Menari merupakan salah satu cara yang baik untuk menciptakan jalur-jalur syaraf baru ini.
Pasalnya, semakin tua seseorang, sel otak akan mulai mati dan sinapsis akan semakin melemah. Hal ini membuat daya ingat seseorang menurun. Dengan mempelajari hal baru, melalui menari misalnya, seseorang akan dengan mudah menciptakan jalur-jalur baru dalam susunan syaraf. Sehingga jika satu jalur menghilang akibat penuaan, akan ada jalur alternatif yang dapat digunakan orang tersebut untuk menyimpan informasi dan memori.
Mencegah sakit kepala
Penari, khususnya penari balet, seringkali melakukan gerakan berputar yang membuat para penonton terheran-heran. Hebatnya, para penari balet ini tidak mengalami pusing akibat banyaknya putaran yang mereka lakukan.
Peneliti menemukan bahwa dengan latihan selama bertahun-tahun, para penari memiliki kemampuan untuk menekan sinyal dari organ keseimbangan dalam telinga yang terhubung dengan cerebellum. Hal ini yang membuat penari sulit untuk merasa pusing meski melakukan gerakan-gerakan sulit seperti berputar-putar.
sumber : http://gayahidup.republika.co.id/berita/gaya-hidup/trend/16/03/10/o3t30c384-wow-ini-lima-manfaat-tersembunyi-dari-menari
